Resume
Tugas Kuliah Materi Psikologi Pendidikan
KONSEP DASAR PSIKOLOGI
Konsep psikologi adalah gagasan-gagasan mengenai sesuatu yang menyangkut tentang tingkah laku manusia dan lingkungan sekitarnya melalui pengalaman-pengalaman yang dialami. Psikologi menyentuh semua aspek kehidupan manusia. Psikologi dipelajari untuk lebih mengenal diri sendiri dan orang lain. Setelah mengenal diri maka dia akan berusaha menyesuaikan dengan orang lain.
DEFINISI PSIKOLOGI
Psikologi adalah salah satu
bidang ilmu pengetahuan dan
ilmu terapan yang mempelajari tentang perilaku, fungsi mental, dan proses mental manusia melalui prosedur ilmiah. Psikologi berasal dari Bahasa Yunani yang diambil dari kata “psyche” berarti jiwa dan “logos” yang artinya ilmu pengetahuan.
Jadi, psikologi secara singkatnya menurut etimologi adalah ilmu jiwa.
Secara umum, psikologi adalah ilmu yang
mempelajari tentang jiwa, baik mengenai macam-macam gejalanya, prosesnya,
maupun latar belakangnya.
Menurut Dr, Singgih, psikologi adalah ilmu yang
mempelajari tingkah laku manusia.
Menurut Wilhelm Wundt, psikologi merupakan ilmu pengetahuan yang mempelajari pengalaman-pengalaman yang timbul dalam diri manusia, seperti perasaan panca indera, pikiran, merasa (feeling) dan kehendak.
DEFINISI
PENDIDIKAN
Pendidikan secara umum, pendidikan adalah setiap sesuatu yang
mempunyai pengaruh dalam pembentukan jasmani seseorang, akalnya, dan akhlaknya
sejak dilahirkan sampai meninggal.
Pendidikan secara khusus, pendidikan adalah semua media yang dijadikan/ dipergunakan untuk mengembangkan jasmani anak, akalnya, dan untuk pembinaan akhlaknya (yang mulia), dan hanya meliputi saran khusus yang memungkinkan disusun suatu system baginya, ini terbatas pada pendidikan rumah tangga dan sekolah.
DEFINISI
PSIKOLOGI PENDIDIKAN
Psikologi Pendidikan merupakan bagian dari
psikologi, yaitu psikologi yang menghubungkan tingkah laku individu dan
pendidikan. Dalam lingkup psikologi, ilmu ini termasuk psikologi khusus dan
psikologi terapan (applied psychologi). Psikologi
juga mempelajari segi-segi perbedaan individual dalam bertingkah laku pada
situasi pendidikan, serta berupaya untuk mencari cara-cara untuk mengatasi
perbedaan-perbedaan tersebut, sehingga psikologi ini dapat diterapkan secara
efektif dalam bidang pendidikan.
Psikologi dalam pendidikan adalah sebagai
psikologi yang menerapkan dan mengembangkan prinsip-prinsip, teori-teory, dan
teknik-teknik yang berkaitan dengan pelaksanaan belajar mengajar yang memadai
sehingga guru dapat membantu mengarahkan/ membimbing perkembangan
murid-muridnya kearah sasaran yang tepat/ perkembangan yang maksimal.
Psikologi pendidikan sebagai suatu ilmu
mempunyai dua sisi/ aspek tujuan, yaitu sebagai berikut,
1. -Tujuan
ilmu itu sendiri (untuk apa ilmu ini dipelajari dan dikembangkan).
2. - Tujuan
kurikuler dalam mempelajari ilmu ini.
Peranan psikologi bagi pendidikan dalam dunia
pendidikan:
1. Psikologi
terhadap pendidikan mempunyai peranan yang sangat penting dalam membantu
mempersiapkan guru dan calon guru yang professional dan berkompetensi dalam
bidang tertentu dan mengajar sebagai mana yang diharapkan.
2. Psikologi
terhadap pendidikan mempengaruhi pembaharuan perbaikan serta penyempurnaan
kurikulum sekolah sebagai pedoman bagi guru dalam membimbing proses belajar
murid yang memadai.
3. Psikologi
pendidikan dapat mempengaruhi ide dan pelaksanaan administrsi dan supervise
pendidikan yang akan dilaksanakan oleh pimpinan-pimpinan pendidikan/ Kepala dan
Pemilik sekolah dalam mengelola kelancaran pelaksanaan pendidikan di sekolah
sejalan dengan tuntutan kurikulum yang berlaku.
Psikologi yang sudah lahir sejak abad ke-19
kini berada pada jajaran ilmu yang berdiri sendiri. Psikologi kini mempunyai
kedudukan yang penting dalam kehidupan masyarakat, pada implikasinya psikologi
pendidikan berkembang pesat dan melahirkan cabang-cabangnya salah satunya
adalah psikologi pendidikan. Untuk psikologi pendidikan telah banyak dilakukan
penelitian obyek apa saja yang telah dibahas sampai hari ini. Smith
menggolong-golongkan persoalan yang dikupas oleh ahli-ahli yang diselidikinya
menjadi 16 macam, yaitu :
1. Ilmu psikologi
pendidikan.
2. Keturunan.
3. Struktur
fisik.
4. Pertumbuhan.
5. Perilaku
proses.
6. Sifat dan
ruang lingkup pembelajaran.
7. Faktor-faktor
yang belajar kondisi.
8. Hukum dan
teori-teori belajar.
9. Pengukuran
prinsip-prinsip dasar dan definisi.
10. Transfer
pelatihan materi pelajaran.
11. Aspek
praktis pengukuran.
12. Elemen
statistic.
13. Kebersihan
mental.
14. Pendidikan
karakter.
15. Psikologi
subjek scholl sekunder.
16. Psikologi
subjek scholl SD.
Perkembangan psikologi pendidikan dapat
dianggap representative untuk mengungkap segala objek yang menjadi ruang
lingkup psikologi pendidikan ini sebagaimana yang pernah ditulis oleh Good and
Brophy dalam bukunya “Educational Psychology a realistic approach” (1997) dalam
isinya mengandung enam bagian utama, antara lain :
a. Bagian
pertama menguraikan tentang psikologi dalam hubungannya dengan tugas guru.
b. Bagian
kedua menguraikan manajemen kelas, yang mencangkup, antara lain :
1.
Perkembangan dan sosialisasi anak.
2.
Kepemimpinan dan dinamika kelompok.
3.
Psikologi eksperimental
4.
Hasil-hasil penelitian manajemen kelas.
5. Mengurangi masalah-masalah manajemen melalui
persiapan yang baik dan pengajaran efektif.
c. Bagian
ketiga menguraikan masalah belajar, yang meliputi :
1.
Pengertian belajar.
2.
Prinsip-prinsip umum belajar, yang mencangkup :
a)
Tipe belajar.
b)
Perhatian dan persepsi.
c)
Transfer dalam belajar.
d)
Perbedaan-perbedaan individual dalam belajar.
e)
Prinsip-prinsip pengajaran.
d. Bagian-bagian
pertumbuhan, pengembangan, dan pendidikan yang berisikan, antara lain :
1.
Prinsip-prinsip perkembangan psikologis.
2.
Perkembangan fisik.
3.
Perkembangan kognitif.
4.
Perkembangan personal dan social.
5.
Kreatifitas
6.
Sosialisasi
7.
Aplikasi prinsip-prinsip perkembangan kedalam
pendidikan.
e. Bagian
kelima mengenal motivasi, yang meliputi :
1.
Pengertian motivasi.
2.
Perilaku stimulus respon.
3.
Teori kognitif dan motivasi.
4.
Disonansi.
5. Aplikasi motivasi dalam pendidikan pengajaran.
f. Bagian
keenam prinsip-prinsip evaluasi dan pengukuran, yang mencakup :
1.
Macam-macam test.
2.
Cara-cara menyusun test essay dan test
objective.
3.
Performance test.
4.
Prosedur penilaian.
5.
Monitoring kemajuan siswa.
6.
Reabilitas dan validitas test.
7.
Penggunaan statistik dalam mengubah hasil test
Semua
bagian-bagian diatas terus berkembang dan kini perkembangan tersebut ada yang
menjadi disiplin tersendiri, secara materi hal ini dapat dilihat lewat
perkembangan psikologi yang terus menerus sampai melahirkan disiplin ilmu-ilmu
baru seperti pada materi kuliah psikologi perkembangan, prinsip mengajar
belajar, evaluasi pendidikan, bimbingan, penyuluhan, dan sebagainya.
DAFTAR PUSTAKA
Definition
of "Psychology" (Halaman Index APA) (diambil pada hari Selasa, 29 September 2020)
Abu Ahmadi. Psikologi Umum. Jakarta:
PT Rineka Cipta. 2009
M. Alisuf Sabri. Psikologi
Pendidikan. Jakarta. Cv Pedoman Ilmu Jaya. 1996.
Ngalim Purwanto. Psikologi
Pendidikan, Bandung. Pt Remaja Rosda Karya. 2006.
Sumadi Suryabrata. Psikologi Pendidikan. Jakarta. Pt Rajagrafindo Persada.
2012.
1. Abu Ahmadi, Psikologi
Umum, (Pr Rineka Cipta : Jakarta, 2009), hal 3-4
2. Djamarah, Syaiful Bahri, Psikologi Belajar, (Pt Rineka Cipta : Jakarta, 2011), hal 1.
3. Abu Bakar Muhammad, Pedoman Pendidikan dan Pengajaran, 1981, Surabaya, Usaha Nasional,
hal 5.
4. Jalaludin dan Abdullah Idi, Filsafat Pendidikan, 2012, Jakarta : Pt Rajagranfindo, hal 7-8.
5. M. Alisuf Sabri, Psikologi Pendidikan, (Cv Pedoman Ilmu Jaya : Jakarta, 1996), hal.
1.
6. Ibid, hal 2.
7. Sumadi Suryabrata, Psikologi Pendidikan, (PT Rajagrafindo Persada : Jakarta, 2012).
8. Ngalim Purwanto, Psikologi Pendidikan, (PT Rejama Rosda Karya : Bandung, 2006),
Cet.21, hal.11.
9.
Chadijah
Hasan, Dimensi-dimensi Psikologi
Pendidikan, 1994, Surabaya. PT Al-Ikhsan, hal. 23-27
10. M. Alisuf Sabri, Psikologi Pendidikan, hal. 7-9.
Tidak ada komentar:
Posting Komentar